zerovision.net – Leher yang tiba-tiba pegal bisa datang kapan aja, bahkan saat kita nggak merasa ngapa-ngapain berat. Tiba-tiba aja leher terasa kaku, nyeri waktu nengok, dan akhirnya ganggu semua aktivitas. Masalahnya, sering kali kita nggak sadar kalau penyebabnya datang dari kebiasaan sehari-hari yang kita anggap sepele.
Sebagai penulis di zerovision.net, aku sering banget denger keluhan soal leher pegal dari teman-teman yang kerja di depan layar. Padahal penyebabnya bisa datang dari hal-hal kecil yang dilakukan terus-menerus. Nah, di artikel ini aku bakal bahas kebiasaan apa aja yang harus kamu hindari biar lehermu tetap sehat dan bebas rasa pegal.
1. Sering Menunduk Saat Main Gadget
Ini kebiasaan yang paling umum dan sering banget nggak disadari. Setiap kali kamu nunduk buat scroll TikTok, bales chat, atau baca berita di HP, otot lehermu kerja ekstra buat menopang kepala yang beratnya sekitar 4-5 kg. Coba bayangin otot leher harus nahan beban segitu selama berjam-jam tiap hari.
Kalau dilakukan terus, nggak heran leher jadi gampang pegal bahkan bisa menyebabkan nyeri kronis. Supaya lebih aman, usahakan posisi HP sejajar dengan mata dan batasi waktu penggunaan gadget. Sesekali istirahat dan gerakkan leher biar nggak kaku.
2. Duduk dalam Posisi yang Salah
Postur duduk yang buruk bisa jadi musuh utama leher. Misalnya duduk sambil bungkuk, posisi kepala terlalu maju, atau terlalu miring ke satu sisi. Hal ini sering terjadi pas lagi kerja di depan laptop atau bahkan saat santai nonton TV.
Usahakan duduk dengan punggung tegak, kepala sejajar dengan bahu, dan mata sejajar dengan layar. Gunakan kursi ergonomis kalau memungkinkan, atau tambahkan bantal di belakang punggung untuk penopang.
3. Posisi Tidur yang Nggak Mendukung
Tidur harusnya jadi waktu pemulihan, tapi kalau posisi tidurmu salah, yang ada justru bikin leher makin kaku pas bangun. Tidur tengkurap misalnya, bikin kepala harus miring ke satu sisi dalam waktu lama. Hal ini bisa bikin otot leher ketarik dan nggak nyaman.
Lebih baik tidur telentang atau miring dengan bantal yang pas tinggi dan bentuknya. Gunakan bantal yang bisa menopang leher dengan baik seperti memory foam atau bantal ergonomis.
4. Mengangkat Barang Berat dengan Posisi Kepala Menunduk
Pernah nggak ngangkat galon atau tas belanja yang berat sambil posisi kepala ikut menunduk ke bawah? Nah, ini juga salah satu kebiasaan yang bisa bikin leher cepat pegal. Soalnya, tekanan nggak cuma di punggung tapi juga di leher.
Saat mau angkat barang berat, posisikan badan tegak, tekuk lutut, dan pastikan kepala tetap lurus. Cara ini bukan cuma aman buat leher tapi juga buat punggung bawahmu.
5. Jarang Istirahat saat Bekerja di Depan Layar
Terlalu fokus kerja sampai lupa istirahat bisa jadi penyebab leher cepat pegal. Duduk lama tanpa gerak bikin otot leher kaku karena sirkulasi darah ke area tersebut berkurang. Apalagi kalau posisi duduknya kurang ergonomis, makin lengkap deh penderitaannya.
Biar nggak kejadian, coba atur waktu kerja dengan teknik 50:10 atau 25:5 (misal 50 menit kerja, 10 menit istirahat). Gunakan waktu istirahat buat berdiri, jalan sebentar, atau lakukan peregangan leher ringan.
6. Stres yang Menumpuk
Percaya atau nggak, stres bisa bikin otot tubuh, termasuk di leher, jadi tegang secara otomatis. Tanpa sadar, kita sering mengangkat bahu dan mengencangkan otot leher saat lagi tegang atau banyak pikiran. Akhirnya muncul rasa kaku dan nyeri di sekitar leher dan bahu.
Kalau kamu sering merasa leher pegal di saat kerjaan lagi padat atau banyak pikiran, bisa jadi itu sinyal tubuh untuk istirahat. Coba luangkan waktu buat relaksasi, meditasi ringan, atau aktivitas yang bikin kamu lebih tenang.
7. Malas Gerak atau Jarang Olahraga
Kurangnya aktivitas fisik juga berpengaruh besar terhadap kesehatan otot leher. Otot yang jarang digunakan bisa jadi lemah dan cepat kaku. Ditambah dengan kebiasaan duduk terus seharian, makin cepat deh leher terasa nggak enak.
Nggak harus olahraga berat kok. Cukup jalan kaki, yoga, atau senam ringan di rumah bisa bantu menguatkan otot leher dan melancarkan aliran darah. Intinya, gerak itu penting biar tubuh tetap fleksibel dan sehat.
Penutup
Leher pegal bukan cuma soal posisi tidur atau kerja yang salah, tapi juga soal kebiasaan-kebiasaan kecil yang kita ulang setiap hari. Semakin cepat kita sadar dan mengubah kebiasaan buruk itu, semakin besar kemungkinan leher kita tetap sehat tanpa harus sering-sering ke tukang urut.
Semoga artikel dari zerovision.net ini bisa bantu kamu lebih peka terhadap penyebab leher pegal dan mulai menjaga kesehatannya dengan lebih baik. Yuk mulai ubah kebiasaan dari sekarang!